Palembang – Politeknik Transportasi SDP Palembang melaksanakan kuliah umum mengenai “Tata Cara Berkendara di Jalan.” Kuliah umum ini disampaikan oleh Kanit Dikmas Subdit Kamsel Ditlantas Polda Sumsel, Bapak AKP Desi Azhari, S.H., M.Si., kepada para mahasiswa Poltektrans SDP Palembang (23/7).
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Direktur III Poltektrans SDP Palembang, Bapak Broto Priyono, S.SiT., M.T., serta staf Pusat Pengembangan Karakter (Pusbangkar) dan ketarunaan. Kuliah umum ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan para mahasiswa mengenai pentingnya tata cara berkendara yang aman dan tertib di jalan.
Dalam sambutannya, Wakil Direktur III Poltektrans SDP Palembang, Bapak Broto Priyono, S.SiT., M.T., menyampaikan pentingnya kesadaran berkendara yang aman bagi para mahasiswa, terutama mengingat peran mereka sebagai calon pemimpin di bidang transportasi. Beliau juga menekankan bahwa keselamatan berkendara tidak hanya menjadi tanggung jawab individu, tetapi juga tanggung jawab sosial yang berdampak luas.
Bapak AKP Desi Azhari, S.H., M.Si., dalam presentasinya, menjelaskan berbagai aspek penting dalam berkendara yang aman, mulai dari peraturan lalu lintas, etika berkendara, hingga tindakan preventif untuk menghindari kecelakaan. Beliau juga memaparkan statistik kecelakaan lalu lintas di Sumatera Selatan dan menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menurunkan angka kecelakaan. “Keselamatan di jalan raya merupakan tanggung jawab bersama. Para mahasiswa sebagai generasi muda harus menjadi teladan dalam menerapkan tata cara berkendara yang benar dan aman,” ujar AKP Desi Azhari.
Kuliah umum ini berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab yang diikuti antusias oleh para mahasiswa. Kegiatan ditutup dengan pemberian cenderamata oleh Wakil Direktur III Poltektrans SDP Palembang kepada Bapak AKP Desi Azhari sebagai bentuk apresiasi atas ilmu dan wawasan yang telah dibagikan kepada para mahasiswa.
Dengan adanya kuliah umum ini, Poltektrans SDP Palembang berharap para mahasiswa dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan budaya berkendara yang aman dan tertib di jalan, serta berkontribusi dalam mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia.
